Minggu, 02 Desember 2018

Dunia Ambisi


Dunia Ambisi

Hei...
Ketika rajutan puisi ini begitu rumit
Aliran kalimat mengalir dengan sulit
ilusi yang lapang kini berubah  sempit
karena dunia ambisi teramat pelit

Bisu yang tak memahami
Lesu yang sedang mengalami
Hilang sudah rona pipi
Hitam pekat warna sanubari

Duhai......
Akal terbalik
Salah menjadi baik
Helaian benang yang munafik
Mustahil untuk di jahit

Buta dan nestapa mereka yang tenang
Dunia tak lagi memiliki sinar benderang
kelakuan seram menjadi bumerang
Hingga batin dan logika saling berperang

Salah siapa jika mereka cerai berai
Mereka bagaikan benang yang terurai
Korsa tak terbagi walau sehelai
Perhiasan khayalan pun menari dengan gemulai



Sungguh ambisi sangat rumit untuk dirajut
Hingga harapan dan kepercayaan pun sukar untuk dibalut
Oleh kebaikan  yang tak lagi berlanjut
Yang ada hanya tersungkur dan berlutut


Dalam bingkai kesederhanaan dan kerukunan
Ambisi pun lupa pada kenyataan masa depan
Benang kami mungkin telah terbuang
Jauh, pada mereka yang telah jatuh ke dasar jurang.

Wahai.....
Burung indah yang tak berdosa pun ditembak
Hingga seruan hati sendiri juga dicampak
Tiada lagi kasih yang nampak
Pada hati yang tajam bagaikan kapak

Padahal seruan hati adalah yang sejati
 Harum semerbak bagai wangi melati
Indah bagaikan pelangi
Yang singgah pada langit yang suci

Kini langit pun telah Buta dan gelap
Senja ikut lenyap
Angin hilang dan senyap
Dari dunia yang berharap

Hati ambisi yang berkarat
Membutuhkan setitik hujan yang lebat
Hingga hilang tersikat
Oleh kekuatan air Tuhan yang maha dahsyat


Wahai diatas Wahai...
Maafkanlah mereka yang hilang
Yang lenyap dari jalan dan pergi tanpa menyapa
kami khawatir angin harta yang membawanya
Atau bahkan bisikan udara yang menjanjikan wanita baginya

Mereka yang telah tenggelam
Pada sempitnya laut hitam yang suram
Tenggelam pada laut suram yang dalam
Hingga Setitik sinar bulan hadir pada malam

Memberi sedikit ilusi
Sebuah kabar diskusi
Dari jauh gemerlapnya sebuah galaksi
Sayang, gemerlap galaksi tak mampu menandingi gulita dunia ambisi

Alamat            : Jln. Aburrahman Saleh VIII
No. Hp            : 081354274651

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cara Menepis Hambatan Menjadi seorang penulis

Cara Menepis Hambatan Menjadi seorang penulis Sebenarnya ada banyak hambatan yg dihadapi untuk menjadi penulis terkenal. Berikut 4 diantar...